Pada tanggal 17 September 2020 telah sukses dilaksanakan kegiatan Webinar Sosialisasi Gerakan PANDAI dan Bebras Challenge oleh Program Studi Teknologi Informasi Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama Program Studi Teknologi Informasi dan Bebras Indonesia untuk mensukseskan pelaksanaan Gerakan PANDAI yang bertujuan untuk membekali para guru dalam menyemaikan dan menumbuh-kembangkan kemampuan berpikir komputasional (CT). Melalui gerakan ini, diharapkan agar guru mengenal dan dapat mengadopsi CT pada mata pelajarannya, sehingga siswa dapat membangun kemampuan berpikir kritis dan kreatif, khususnya berpikir komputasional. Narasumber yang berhadir pada kegiatan ini yaitu Ibu Inggriani Liem selaku NBO Bebras Indonesia menyampaikan tentang bagaimana merdeka belajar dapat dicapai melalui Computational Thinking dan Gerakan PANDAI.

Selain itu, juga disampaikan oleh Ibu Yuslena Sari, S.Kom,M.Kom tentang bagaimana mekanisme pelaksanaan Gerakan PANDAI di Kalimantan Selatan. Disampaikan bahwa sasaran kegiatan awal ditargetkan untuk bekerja sama dengan 480 guru SD, SMP dan SMA dalam mendidik 44.000-50.000 siswa khususnya untuk Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Sebagai awal yang baik, kegiatan ini didukung oleh instansi terkait yaitu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru serta Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar yang dalam masing-masing sambutannya bersedia memberikan dukungan dan bantuannya dalam pelaksanaan Gerakan PANDAI ini. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh 116 Kepala Sekolah dan Guru dari beberapa SD, SMP dan SMA di Kalimantan Selatan yang sangat menyambut baik terhadap terlaksananya kegiatan ini. Semoga dengan awal yang baik ini memberikan kemudahan dalam pelaksanaan Gerakan PANDAI ke depannya sebagai usaha meningkatkan kualitas SDM Kalimantan Selatan.